[go: nahoru, domu]

Lompat ke isi

Eduard van Duyvenbode Varkevisser

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 20 Juni 2024 05.29 oleh Argo Carpathians (bicara | kontrib) (Clean-up.)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Eduard van Duyvenbode Varkevisser
Kontrolir Poso ke-1
Masa jabatan
September 1894 – Maret 1895
Penguasa monarkiRatu Wilhelmina
GubernurCarel Herman Aart van der Wijck
Informasi pribadi
Lahir
Eduard van Duyvenbode Varkevisser

(1865-02-05)5 Februari 1865
Solo, Hindia Belanda
Meninggal2 Agustus 1927(1927-08-02) (umur 62)
Yogyakarta, Hindia Belanda
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Eduard van Duyvenbode Varkevisser (5 Februari 1865 – 2 Agustus 1927), adalah seorang politikus dan Belanda yang pernah menjabat sebagai Kontrolir Poso yang pertama sejak bulan September 1894 hingga bulan Maret 1895, saat dia digantikan oleh G. F. M. Liebert.[1][2][3][4]

Kehidupan pribadi[sunting | sunting sumber]

Varkevisser lahir dari pasangan Dirk Duyvenboode Varkevisser dan istri pertamanya, Maria Elisabeth Helmond. Dia adalah anak ketiga dari tiga bersaudara, yang masing-masing bernama Maria Louiza van Duyvenbode Varkevisser dan Constantia van Duyvenbode Varkevisser. Dia juga memiliki tiga orang saudara tiri dari pernikahan ayahnya dengan Elisa Jacobina de Leau, masing-masing bernama Eleonore Duyvenboode Varkevisser, Alice Duyvenboode Varkevisser, dan Conrad Dirk van Duyvenboode Varkevisser.[5] Pada tanggal 9 Oktober 1895, Varkevisser menikah dengan Maria Geertje Wilhelmina Lans, dan memiliki seorang putra bernama Karel Dirk Varkevisser yang lahir setahun kemudian. Varkevisser dan Lans bercerai pada tanggal 9 Januari 1909.[5]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Adriani & Kruyt 1912, hlm. 143.
  2. ^ Noort 2006, hlm. 51.
  3. ^ Noort 2006, hlm. 351.
  4. ^ Noort 2006, hlm. 499.
  5. ^ a b "Eduard van Duyvenbode VARKEVISSER on Geneanet". Geneanet. Diakses tanggal 17 Januari 2017. 

Sumber[sunting | sunting sumber]