[go: nahoru, domu]

Lompat ke isi

Efek fotolistrik

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 25 Februari 2005 16.11 oleh Roscoe x (bicara | kontrib) (terjemahan dari wikipedia inggris, paragraf perkenalan)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Efek fotoelektrik adalah pengeluaran elektron dari suatu permukaan (biasanya metal) ketika dibuka terhadap, dan penyerapan, radiasi elektromagnetik (seperti cahaya tampak mata dan radiasi ultraungu) yang berada di atas batas frekuensi tergantung dari jenis permukaan. Tidak ada elektron yang dikeluarkan dari radiasi di bawah batas frekuensi, karena mereka tidak mendapatkan energi yang cukup untuk mengatasi pengikatan atom. Elektron yang dipancarkan biasanya disebut fotoelektron dalam banyak buku pelajaran.

Efek fotoelektrik banyak membantu penduaan gelombang-partikel, dimana sistim fisika (seperti photon dalam kasus ini) dapat menunjukkan kedua sifat dan kelakuan seperti-gelombang dan seperti-partikel, sebuah konsep yang banyak digunakan oleh pencipta mekanika kuantum. Efek fotoelektrik dijelaskan secara matematis oleh Albert Einstein yang memperluas kuanta yang dikembangkan oleh Max Planck.