Mirsena
Tampilan
Nama | |
---|---|
Nama IUPAC
7-Methyl-3-methylene-octa-1,6-diene
| |
Penanda | |
Model 3D (JSmol)
|
|
3DMet | {{{3DMet}}} |
ChEBI | |
ChEMBL | |
ChemSpider | |
Nomor EC | |
KEGG | |
PubChem CID
|
|
Nomor RTECS | {{{value}}} |
UNII | |
CompTox Dashboard (EPA)
|
|
| |
| |
Sifat | |
C10H16 | |
Massa molar | 136,24 g·mol−1 |
Densitas | 0.794 g/cm3 |
Titik lebur | < −10 °C (14 °F; 263 K) |
Titik didih | 166 hingga 168 °C (331 hingga 334 °F; 439 hingga 441 K) |
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa). | |
verifikasi (apa ini ?) | |
Referensi | |
Mirsena adalah hidrokarbon alami alkena. Lebih tepatnya diklasifikasikan sebagai monoterpene. Monoterpen adalah dimer dari prekursor isoprenoid, dan mikrena merupakan komponen penting dari minyak atsiri beberapa tanaman, termasuk daun salam, ganja, dan hop.[2] Ini diproduksi terutama semi-sintetis dari myrcia, dari mana ia mendapatkan namanya. Ini adalah perantara utama dalam produksi beberapa wewangian.
α-Mirsena adalah nama untuk isomer struktural 2-metil-6-metilena-1,7-oktadiena, yang belum ditemukan di alam, dan sedikit digunakan. (Berdasarkan studi 2009)
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Merck Index, 11th Edition, 6243
- ^ Chyau, C.-C.; Mau, J.-L.; Wu, C.-M. (1996). "Characteristics of the Steam-Distilled Oil and Carbon Dioxide Extract of Zanthoxylum simulans Fruits". Journal of Agricultural and Food Chemistry. 44 (4): 1096–1099. doi:10.1021/jf950577d.